PORTAL POLRES

Fogging Digelar di Dusun Sumbersari, Kapolsek Lumbang: “Upaya Penanggulangan Wabah Chikungunya Harus Cepat dan Terarah”

PASURUAN — MEDIA COBRA BHAYANGKARA NEWS

Gerak cepat penanggulangan wabah chikungunya yang sempat menyerang warga setempat, petugas BPBD Kabupaten Pasuruan bersama Puskesmas Lumbang melakukan fogging di Dusun Sumbersari, Desa Watulumbung, Kecamatan Lumbang, Kamis (20/11/2025).

Kapolsek Lumbang AKP Marti, SH., MH. mengatakan bahwa kegiatan fogging dilakukan karena adanya peningkatan kasus di wilayah tersebut. “Kami melakukan pendampingan penuh dalam giat fogging ini. Upaya penanggulangan wabah chikungunya harus cepat, terarah, dan menyasar titik-titik yang terdampak,” ujarnya.

Fogging Digelar di Dusun Sumbersari, Kapolsek Lumbang: “Upaya Penanggulangan Wabah Chikungunya Harus Cepat dan Terarah”

Fogging berlangsung mulai pukul 10.15 hingga 11.45 WIB dengan sasaran rumah-rumah warga yang tertular maupun area sekitar permukiman. Tim dari BPBD yang hadir terdiri atas Purnomo dan Juwaini, sedangkan dari Puskesmas Lumbang hadir Rifki dan Mujib selaku petugas TRC.

Selain itu, Kanit Intelkam Polsek Lumbang Aiptu Sumarjono SH, Bhabinkamtibmas Aiptu Jamaadi S. Sos., Kepala Desa Watulumbung H. Riduwan, serta Kepala Dusun Sumbersari turut memantau jalannya kegiatan.

“Kami berharap fogging ini dapat memutus rantai penularan, karena rata-rata penderita berasal dari satu keluarga,” tambah Kapolsek.

Fogging Digelar di Dusun Sumbersari, Kapolsek Lumbang: “Upaya Penanggulangan Wabah Chikungunya Harus Cepat dan Terarah”

Berdasarkan data terbaru per 20 November 2025, sebanyak ±12 warga Dusun Sumbersari dirawat di RS Grati, sementara ±7 warga lainnya menjalani perawatan di rumah. Mereka di antaranya Sri Utami, Sutamin, Erna, Diah, Joe, Fatma, Ani, Iksan, Mbok Endah, Wiwit, Amel, Linda, Nanda, dan Wandyo.

Pelaksanaan fogging berjalan lancar dan situasi selama kegiatan berlangsung kondusif. Polisi dan pemerintah desa mengimbau masyarakat menjaga kebersihan lingkungan serta menghilangkan sarang nyamuk sebagai langkah pencegahan lanjutan.

(cahptw CBN)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button