

Sulut/Minsel // COBRA BHAYANGKARA NEWS
Pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) di SMK Negeri 1 Amurang resmi berakhir dan ditutup secara resmi oleh Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Pendidikan Wilayah Minahasa Selatan dan Minahasa Tenggara, Arie Toloh, pada Jumat (25/4/2025).
UKK yang berlangsung sejak 22 hingga 25 April 2025 ini diikuti oleh seluruh siswa kelas XII dari berbagai program keahlian yang ada di sekolah SMKN 1.
Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam proses kelulusan siswa, sekaligus sebagai tolak ukur keterampilan mereka sesuai dengan bidang masing-masing.
Saat di wawancarai, Kacabdin Arie Toloh memberikan apresiasi atas kelancaran pelaksanaan UKK.
Ia menekankan bahwa UKK memiliki peran vital dalam menyiapkan siswa menghadapi dunia kerja atau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Uji kompetensi ini bukan hanya formalitas, tetapi menjadi bukti nyata kesiapan adik-adik dalam menghadapi tantangan di dunia kerja.
Saya berharap para siswa bisa memanfaatkan pengalaman ini sebagai bekal berharga untuk masa depan,” ujar Arie.
Sementara itu, Kepala SMK Negeri 1 Amurang, Jevi Mailangkay, menyampaikan rasa bangga atas semangat dan kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan UKK, termasuk guru, siswa, serta orang tua.
“Pelaksanaan UKK tahun ini menunjukkan semangat dan antusiasme luar biasa dari siswa.
Kami terus berkomitmen memberikan yang terbaik dalam mempersiapkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia industri,” ucap Jevi.
Dengan berakhirnya UKK, seluruh siswa kelas XII kini memasuki tahap penilaian akhir dan pengolahan hasil ujian yang akan menjadi salah satu komponen penting dalam menentukan kelulusan mereka.
Pewarta // Dm Komaling






