PORTAL DAERAH

SMKN 1 Amurang Gelar Upacara Bendera dengan Nuansa Disiplin dan Edukasi Berkelas

Minahasa Selatan, Amurang // COBRA BHAYANGKARA NEWS.

Suasana penuh dengan sikap hormat menyelimuti lapangan upacara SMKN 1 Amurang pada Senin pagi (25/8).

Upacara bendera rutin yang digelar sekolah kejuruan unggulan ini bukan sekadar simbol penghormatan terhadap Merah Putih, tetapi juga wadah pembentukan karakter, disiplin, dan komitmen terhadap dunia pendidikan.

SMKN 1 Amurang Gelar Upacara Bendera dengan Nuansa Disiplin dan Edukasi Berkelas

Kepala Sekolah SMKN 1 Amurang, Jevie Maliangkay, S.Pd, dalam amanatnya menegaskan pentingnya perubahan sikap positif bagi generasi muda. “Perubahan sekecil apapun itu menjadi apresiasi saya kepada anak-anak. Jangan terpengaruh dengan lingkungan luar yang dapat merusak cita-cita ke depan,” tegasnya.

Maliangkay menambahkan bahwa disiplin yang diterapkan di sekolah ini terinspirasi dari kepemimpinan Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE, yang dikenal konsisten dalam menegakkan nilai keteladanan.

Lebih jauh, ia juga mengingatkan siswa agar tidak mudah terprovokasi oleh pihak mana pun. “Marilah kita prioritaskan pendidikan dan bersatu mendukung program-program pemerintah daerah,” ujarnya.

SMKN 1 Amurang Gelar Upacara Bendera dengan Nuansa Disiplin dan Edukasi Berkelas

Upacara bendera kali ini semakin istimewa karena melibatkan putra-putri terbaik dari Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat provinsi dan kabupaten, yang semuanya merupakan siswi SMKN 1 Amurang:

  1. Jesica M. Karamoy – Paskibra Provinsi Sulawesi Utara
  2. Naysila Matahang – Paskibra Kabupaten Minahasa Selatan
  3. Yolanda Lengkong – Paskibra Kabupaten Minahasa Selatan

Ketiganya tampil membanggakan, menjadi teladan kedisiplinan dan pengabdian generasi muda di dunia pendidikan.

Upacara bendera ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, serta tenaga pendidik.

Dalam penutup amanatnya, Kepala Sekolah menekankan agar para guru terus menjadi teladan nyata bagi peserta didik. “Disiplin bukan hanya milik siswa, tetapi juga harus ditunjukkan para pendidik sebagai contoh bagi warga belajar,” pungkas Maliangkay.

Kegiatan rutin setiap Senin ini bukan hanya mengajarkan nasionalisme, tetapi juga memperkokoh sinergi pendidikan dengan nilai-nilai pemerintahan yang berorientasi pada masa depan bangsa.

Peliput : Dm Komaling

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button