

Minahasa Selatan // COBRA BHAYANGKARA NEWS
Pemerintah Desa Paslaten, Kecamatan Tatapaan, Kabupaten Minahasa Selatan, tengah melaksanakan pekerjaan pembangunan drainase yang bertujuan untuk meningkatkan sistem pengelolaan air dan mencegah banjir lingkungan. Proyek ini berjalan sesuai dengan mekanisme dan perencanaan yang telah disepakati bersama dalam musyawarah desa.
Panjang drainase yang dibangun direncanakan mencapai 190 meter, dan pelaksanaan pekerjaan ini dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui Dana Desa tahap pertama tahun anggaran 2025, dengan total anggaran sebesar Rp 144.459.000.
Menariknya, dalam pelaksanaan proyek ini, tenaga kerja yang dilibatkan sepenuhnya berasal dari masyarakat lokal Desa Paslaten. Hal ini memberikan dampak ekonomi langsung kepada warga melalui penciptaan lapangan kerja sementara serta menumbuhkan rasa memiliki terhadap infrastruktur yang dibangun.
Penjabat Hukum Tua Desa Paslaten, Donald Alfian Lamia, S.Pd, menegaskan komitmennya dalam memastikan penggunaan dana desa yang transparan dan akuntabel.
“Perealisasian anggaran Dana Desa harus tepat sasaran dan jelas peruntukannya, sesuai hasil rapat musyawarah desa,” ujar Donald Lamia saat meninjau lokasi pekerjaan.
Ia juga berharap agar pembangunan ini tidak hanya bermanfaat dalam jangka pendek, tetapi juga menjadi bagian dari upaya jangka panjang pemerintah desa dalam membangun infrastruktur yang berkelanjutan dan berkualitas.
Dengan berjalannya proyek ini, masyarakat Paslaten menyatakan dukungan penuh dan berharap agar seluruh proses berjalan lancar hingga selesai, serta memberikan manfaat langsung dalam peningkatan kualitas hidup warga desa.
(DM KOMALING)
