Minsel – Cobra Bhayangkara News
Kegiatan operasi dan pemeliharaan SDA lll dalam bentuk pekerjaan peningkatan salurkan irigasi tersier desa paslaten kecamatan Tatapaan kabupaten Minahasa Selatan.
Kegiatan pekerjaan peningkatan saluran irigasi tersier desa paslaten dengan no PKS, HK. 02.03/OPSDA-III/P3TGAI/32.44
Diketahui pekerjaan kegiatan ini berbandrolkan anggaran Rp 195.000.000 dan anggaran dengan besaran ini adalah diambil dari anggaran pendapatan belanja negara (APBN)
Dalam pekerjaan ini, ketua kelompok Vanny Repi saat dimintai keterangan wartawan media CBN ia mengatakan, ” Dengan luas pekerjaan panjang 290 meter ditambah Box/ pembagian air 1 buah memakan waktu pekerjaan 21 hari atau 3 Minggu. Sedangkan Masyarakat yang bekerja mendapat upah harian yang berbeda.
Kepala Tukang Rp 175.000, Tukang Rp 150.000, pekerja Rp 110.000.
Vanny menambahkan, dengan adanya program P3-TGAI ini diharapkan untuk peningkatan kinerja irigasi itu akan dan pasti lebih merata lagi. Perlu diketahui saluran irigasi yang sebelumnya sudah dibangun tetap harus diimbangi dengan pertambahan pembangunan seperti ini agar lebih merata lagi pendistribusian air irigasi.
Juga proses pelaksanaan fisik dilapangan telah dirancang oleh P3A itu sendiri dengan anggaran sekitar Rp 195.000.000.”Ucap Vanny
Waktu yang sama wartawan CBN juga mewawancarai masyarakat pekerjaan pada senin 16/9/24 mengatakan, ” Kami sangat apresiasi dengan kelompok perjuangan P3- TGAI Desa Paslaten sehingga irigasi tersier/perairan desa paslaten yang sudah 2 tahun terakhir ini merealisasikan Anggaran untuk perkembangan/pertumbuhan pertanian lewat Direktorat jenderal sumber daya air Balai wilayah sungai Sulawesi 1.”Ucap pekerja
(Demsy)