Buntok // COBRA BHAYANGKARA NEWS.
Tim seni budaya Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) beserta sanggar seni budaya RANU MAREH dari Desa Mabuan, Kecamatan Dusun Selatan, Barito Selatan di nobatkan sebagai ABSOLUTE WORLD CHAMPION OF FOLKLORE Tahun 2024 sekaligus sebagai juara Dunia dalam WORLD CHAMPIONSHIP OF FOLKLORE XIV di Bulgaria.
Kejuaraan Asosiasi Festival Cerita Rakyat Eropa atau EAFF dan Asosiasi Festival Cerita Rakyat pada kejuaraan Dunia edisi ke-14 Cerita Rakyat dengan Tema “RAKYAT DUNIA” yang diselenggarakan oleh Euro Folk Academy dan dukungan dari Pemerintah Kota Nessebar Bulgaria.
Festival ini diikuti oleh 60 peserta kolektif dan individu dari belahan Dunia, lebih dari 1000 peserta yang tampil dalam 9 kategori dan dua kelompok umur.
Dinobatkannya Sanggar Tari Ranu Mareh pimpinan Rustamaji (Kutus) sebagai juara Dunia, tidak hanya Barsel, namun Provinsi Kalteng dan Negara tercinta Indonesia juga menjadi terkenal akan seni budaya di kancah Dunia.
Penjabat (Pj) Bupati Barsel Dr.H Deddy Winarwan.M.Si menyampaikan sambutannya saat penyambutan kedatangan Sanggar Seni Ranu Mareh, pada hari ini kita bersama-sama menyambut kedatangan kontingen seni dan budaya Barsel dari Bulgaria.
Kita patut bersyukur, tim seni budaya kita Ranu Mareh Mabua telah dinobatkan sebagai Absolute World Champion Of Folklore 2024 dan mendaptkan juara Dunia.
Pj Bupati mengatakan, perlu kita ketahui bersama-sama bahwa prestasi membanggakan yang di raih ini, merupakan tingkatan tertinggi dalam hierarki sistem kejuaraan Dunia. Ini merupakan bukti nyata bahwa Adat buday kita Barsel, apabila dikelola dan dikembangkan dengan baik akan menjadi suatu investasi yang sangat berharga untuk masyarakat, salah satu contoh bahwa adat dan budaya merupakan suatu investasi yang efektif dalam mendorong ekonomi adalah di Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur dan juga Bali.
Melalui momentuh raihan prestasi seni budaya, Pemkab Barsel dan Sanggar tari Ranu Mareh Mabuan memiliki daya tarik pada tingkat dunia.
“Saya mengajak kita semua untuk berkomitmen menjadikan adat dan budaya sebagai suatu aset berharga dalam investasi yang dapat meningkatkan, tidak hanya pada sektor ekonomi tetapi pada sektor lainnya seperti Pemdidikan, Ilmu pengetahuan dan Pembangunan”. ucap Pj Bupati.
Hadir pada acara penyambutan diantaranya unsur Forkopimda, Kapolres Barsel, Dandim 1012- Btk yang diwakili, Ketua PN, Ketua PA, Kepala Kejaksaan Negeri yang diwakili, jajaran Kepala OPD lingkup Pemkab Barsel, Camat se- Barsel, Kepala Desa Dan Ketua BPD se-Barsel dan tamu undangan.
Pewarta : Sawalun.DL