Lahat Sumsel // COBRA BHAYANGKARA NEWS
Personel Anggota BHABINKAMTIBMAS Desa Tanjung Telang BRIGADIR AGUS SAPUTRA mendapatkan informasi dari Kepala Desa melaporkan perihal telah tenggelamnya warga di Sungai Lematang Desa Tanjung Telang Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat, Sekira Pukul” 15:00 Wib, Pada hari Senin tanggal, 09/09/2024.
ADAPUN IDENTITAS SBB
Korban “
Nama Taufik bin ridwan
Umur 10 tahun
Jenis Kelamin Laki-Laki
Pekerjaan Pelajar SD 5 Desa Tanjung Telang.
Teman korban”
Nama Wahyu bin ristan
Alamat Desa Tanjung Telang Kecamatan Meroai Barat Kabupaten Lahat.
Saksi-Saksi
Nama Rudi
Umur 29
Pekerjaan wiraswasta
Alamat Desa Lubuk Payang Keanatan Merapi Barat Kabupaten Lahat.
Pada pukul 15:00 Wib anggota unit intelkam dan Unit Reskrim Polsek Merapi Barat mendatangi TKP bersama anggota Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Telang.
KRONOLOGIS KEJADIAN
Berdasarkan introgasi secara lisan kepada saksi sdra sdra. Rudi menerangkan bahwa hari senin tanggal 9 September 2024 pukul 14:00 wib saat saksi sdra. Rudi sedang menuju sungai Lematang untuk mandi dimana saat itu saksi sdra. Rudi melihat 2 orang anak yang sedang mandi di pinggir aliran sungai lematang.
Selanjutnya sekira pukul 14:15 Wib saksi sdra. Rudi melihat salah satu anak yang sedang mandi tersebut hanyut terbawa arus sungai lematang dimana saksi sdra. Rudi pada saat itu langsung mengejar dan menyelam untuk memberikan pertolongan kepada Anak tersebut akan tetapi tidak sempat lagi mengingat situasi arus sungai latang di TKP cukup deras dan terbilang sangat dalam
Setelah kejadian tersebut saksi sdra. Rudi berteriak meminta pertolongan kepada warga setempat.
Pukul 15:30 warga setempat beramai-ramai datang untuk melakukan pencarian dengan cara manual dan menggunakan alat seadanya.
Pada pukul 16:30 Wib pencarian masih dilakukan oleh Anggota TNI POLRI, BPBD, dan anggota Tim RESQUE PT. CK bersama warga setempat.
Sampai Saat ini Pukul 17:30 WIB Korban masih Belum ditemukan dan pencarian masih dilakukan dimana anggota Tim RESQUE PT. CK melakukan tindakan memutari air dengan mesin speed boat dengan harapan korban saat ini yang dimungkinkan tersangkut dapat terlepas dan keluar dari dalam air.
Pewarta//Mujiyono