Bondowoso // COBRA BHAYANGKARA NEWS
Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bondowoso hadir untuk menunjang program pemerintah dalam rangka mencerdaskan kehidupan Bangsa, dalam hal ini generasi penerus khususnya bidang kehutanan melalui Pendidikan informal dalam wadah Gerakan Pramuka Satuan Karya (SAKA) Wanabakti yang bergerak dalam bidang cinta kehutanan dan lingkungan hidup ini terselenggara berdasarkan Keputusan bersama antara Departemen Kehutanan Republik Indonesia dan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka yang ditandatangani pada tanggal 27 Oktober 1983 di Jakarta.
Kepala Perhutani KPH Bondowoso selaku Ketua Majelis Pembimbing (Kamabi) Saka Wanabakti Cabang Bondowoso melepas 2 (dua) anggota Saka Wanabakti Cabang Bondowoso yaitu Zuan Firdaus Arrovi Alumnus SKMA Kadipaten dan Muh. Helmy mahasiswa IAIN At – Taqwa Bondowoso mengikuti seleksi Peserta Perkemahan Bakti Saka Wanabakti (Pertikawan) yang dilaksanakan selama 3 (tiga) hari sejak Jum’at – Minggu (30 Agustus – 01 September 2024) di Kantor Dinas Kehutanan Provinsai Jawa Tumur, dengan Agenda seleksi dan penggemblengan menjadi kontingen yang tangguh, tanggap, trengginas dan handal menjelang Perkemahan Bakti Saka Wanabakti Nasional 2024,
Pimpinan Saka Wanabakti Daerah Jawa Timur, Misbakhul Munir yang juga sebagai Administratur Perhutani KPH Bondowoso saat dikonfirmasi melalui selularnya Selasa (03/9/24) kepada media mengatakan “Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Saka Wanabakti Provinsi Jawa Timur siap untuk mengikuti Perkemahan yang akan dilaksanakan oleh Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka dan Pimpinan Satuan Karya Wanabakti Tingkat Nasional pihaknya saat kini intens mematangkan koordinasi para calon kontingen cabang yang ada di seluruh Jawa Timur, mudah-mudahan mereka yang kita gembleng dapat menjadi kontingen Saka Wanabakti Jawa Timur yang solid”, tegas munir.
Senada disampaikan oleh Tatun Swarnavana Wiyanto, Humas Saka Wanabakti Jawa Timur melalui selularnya dia berujar bahwa peserta Pertiwana mencakup beberapa unsur yaitu Anggota Saka Wanabakti dari setiap Kwarcab Gerakan Pramuka, Pimpinan kontingen daerah dari unsur Dewan Kerja Daerah (DKD).
Saka Wanabakti Jatim sudah memiliki pengalaman dalam kegiatan sebelumnya, kami akan memperbaiki segala kekurangan dan terus mengupayakan prestasi yang baik ditingkat nasional nanti dalam rangka mengangkat nama besar Jawa Timur. Pungkasnya
Pewarta // Gafur