Manado // COBRA BHAYANGKARA NEWS
Menurut keterangan Ibu Deti Massie yang adalah
Bendahara Barisan Relawan Nusantara Raya (BRNR) kabupaten Minahasa Utara (MINUT)
dengan alamat Airmadidi,Perum Griya Agape, kepada Tim pencari fakta pada Selasa 18/3/25.
“Bahwa permintaan Rony Tolallu kepada kami agar biaya posko pemenangan calon gubernur minta saja kepada calon calon Bupati. Hal ini menimbulkan pertanyaan kepada saya tentang transparansi dan tanggung jawab Rony T kepada kami relawan.”ujar Deti Massie
“Hal ini juga memunculkan dugaan kepada kami tim relawan bahwa ini adanya kepentingan pribadi Rony T.
Juga, dengan melihat pola yang dilakukan Rony Tolallu kami menduga ia ingin membangun relasi dengan para calon bupati atau mungkin ada kesepakatan tertentu. Namun, hal ini juga bisa memunculkan pertanyaan kepada kami. Jika memang ada kesepakatan semacam itu, apakah dibuat secara transparan atau tertutup?
Dengan hal yang dikatakan Rony T, Deti Massie merasa terbebani dan mempertanyakan transparansi Rony Tolallu seperti apa?”ujar Deti Massie
“Berarti ada indikasi bahwa strategi pendanaan dalam tim pemenangan tersebut tidak berjalan sebagaimana mestinya ataukah ada anggaran kampanye namun tidak di berikan kepada kami?
Dalam politik, biasanya ada anggaran yang sudah direncanakan untuk operasional tim, termasuk pembangunan posko.
Tiba-tiba beban tersebut dialihkan ke calon-calon bupati, maka wajar saya muncul pertanyaan tentang motif di baliknya.” Papar Deti Massie
“Deti Massie tatkala itu, melihat hal ini sebagai bentuk ketidaksiapan atau bahkan strategi tersembunyi yang menguntungkan pribadi.”Tambah nya
Pewarta // DM. Komaling
