PORTAL DAERAH

Akibat Cuaca Buruk Dan Angin Kencang, Rute Untuk Kepulauan Sumenep Dihentikan.

Sumenep – COBRA BHAYANGKARA NEWS

Sebuah kapal terlihat bersandar di Pelabuhan Kalianget, Sumenep, Selasa (12/3/2024) kemarin.

Pelayanan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah Kalianget, Sumenep, melarang transportasi laut rute kepulauan beroperasi sejak Rabu (13/3/2024) hingga Kamis (13/3/2024).

Dikutip dari Mediajatim.com,
Koordinator Satuan BPTD Wilayah Kalianget Tarto Syaifillah menjelaskan, informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), angin sedang kencang dan gelombang tinggi.

“Cuaca masih buruk, makanya kami melarang kapal rute kepulauan untuk berangkat,” ungkapnya, Rabu (13/3/2024).

Selasa (12/3/2024) kemarin, kata Tarto, pihaknya masih membolehkan beberapa kapal untuk berangkat dengan rute kepulauan Sapudi, Raas dan Pelabuhan Jangkar.

“Namun untuk hari ini, kami melarang kapal berangkat, karena gelombang tinggi dan angin kencang, sehingga sangat berbahaya,” jelasnya.

“Jika hanya gelombang dua meter, terang Tarto, kemungkinan kapal masih bisa menyeberang. Namun yang jadi persoalan saat ini, cuaca tidak menentu dan angin juga sangat kencang.

“Potensi gelombang akan lebih tinggi itu ada, sebab angin cukup tinggi juga. Jadi risikonya cukup besar. Jika tetap memaksa, bahaya nanti,” ujarnya.

Sementara Kepala BMKG Kalianget Usman Khalid menuturkan, gelombang tinggi ini diperkirakan akan berlangsung hingga Sabtu (16/3/2024) nanti.

“Untuk perairan Sumenep, baik itu di bagian barat dan timur Masalembu, termasuk Kangean dan Sapudi, perlu diwaspadai,” ungkapnya, Rabu (13/3/2024).

Usman mengaku akan terus melaporkan hasil update terakhir terkait perkembangan cuaca kepada semua pihak sebagai acuan. (Ahmadi Nejad)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button