PORTAL DAERAH

Tim Satgas PPA Banyuwangi Salurkan Bantuan Kursi Roda untuk Anak Disabilitas

Banyuwangi-COBRA BHAYANGKARA NEWS

Tim Satuan Petugas (Satgas) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Banyuwangi telah menyalurkan bantuan kursi roda kepada anak-anak disabilitas melalui kerjasama dengan Kementerian Sosial, Dinas Sosial, dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Banyuwangi. Selasa 09-01-2024

Bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan, serta merupakan bentuk nyata dari kepedulian Bupati Ipuk terhadap persoalan perempuan dan anak di kabupaten Banyuwangi.

Hadirnya Satgas PPA ini menjadi manifestasi komitmen Bupati Ipuk untuk melindungi perempuan dan anak di Banyuwangi. Struktur Satgas PPA Banyuwangi melibatkan banyak pihak, termasuk Bupati, Kapolresta, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri Banyuwangi, serta Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi sebagai ketua. Selain itu, anggota Satgas PPA juga melibatkan hampir semua instansi di daerah tersebut.

Satgas PPA Banyuwangi juga bekerja sama dengan yayasan Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA) yang turut menjadi anggota dalam satuan tugas ini.

Khoirul Hidayat, Plt. Kepala Bidang Pemberdayaan dan⁰ Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Banyuwangi mengungkapkan, “Kami berharap bantuan yang diberikan ini bisa meringankan beban masyarakat yang membutuhkan beserta keluarganya. Ini adalah bentuk kehadiran kami di tengah masyarakat yang perlu kami bantu.”

“terima kasih kepada semua pihak yang turut berperan aktif dalam memberikan informasi dan koordinasi” ucap khoirul

Veri Kurniawan S.ST.,S.H dari TRCPPA, yang juga merupakan salah satu anggota Satgas PPA Banyuwangi, menyambut baik kegiatan ini sebagai wujud nyata dari program Bupati Ipuk dalam menangani masalah perempuan dan anak di Banyuwangi.

Veri menekankan bahwa pemerintah kabupaten Banyuwangi akan terus berupaya untuk memperbaiki diri dengan melibatkan semua elemen masyarakat dalam mengatasi persoalan yang ada di tengah masyarakat, terutama masalah perempuan dan anak.

Diharapkan dengan adanya sinergi antara pemerintah dan masyarakat, persoalan yang dihadapi perempuan dan anak di Banyuwangi dapat terus ditangani dengan lebih baik ke depannya. Melalui langkah-langkah konkret ini, Bupati Ipuk menunjukkan komitmennya untuk memberikan perlindungan dan kepedulian yang lebih baik bagi perempuan dan anak di Banyuwangi.

Nurhadi

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button