PORTAL DAERAH

Aksi Pencurian Handphone Meresahkan Penumpang Kapal di Tanjungwangi, Ini yang Dilakukan Petugas Satpolairud

Banyuwangi – COBRA BHAYANGKARA NEWS

Petugas melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan penumpang KM Mutiara Timur di Pelabuhan Tanjungwangi.

Penumpang Kapal Motor (KM) Mutiara Timur diresahkan dengan adanya aksi pencurian di dalam kapal saat berlayar pada Sabtu (16/12/2023).

Diketahui jika kapal tersebut bertolak dari Pelabuhan Gilimas Lombok menuju Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi, Jawa Timur.

Dalam kasus pencurian itu, ada lima orang yang menjadi korban. Mereka mengaku kehilangan empat unit handpone dan satu unit tas.

Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasatpol Airud) Polresta Banyuwangi Kompol Masyhur Ade mengatakan mendapatkan laporan pengaduan terkait kasus pencurian barang milik penumpang itu, petugas langsung menuju ke lokasi kejadian.

“Usai mendapatkan laporan adanya aksi pencurian, petugas langsung menuju lokasi dan berkoordinasi dengan Kesyahbandaran,” paparnya.

Saat kapal sandar di Pelabuhan Tanjungwangi, satu per satu penumpang diperiksa oleh petugas beserta seluruh barang bawaanya.

“Kami lakukan pengecekan terhadap seluruh penumpang dan juga isi barang bawaan,” katanya.

Diketahui jika keempat orang korban yang kehilangan handphone yakni Evit Hermanto (28) warga Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi; Dodik Susanto (36) warga Desa Tegalharjo, Kecamatan Glenmor, Banyuwangi.

Nur Hasim (33) warga Desa Wringinagung, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi dan Wahyudi (57) warga Keluarahan Kertosari, Kecamatan Kota, Banyuwangi.

Terakhir yakni korban yang kehilangan satu unit tas Khayrul Artha (25) warga Desa Batu Jai, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah.

“Diketahui jika aksi pencurian dengan korban para penumpang kapal ini baru pertama kali terjadi,” ucapnya.

Nurhadi

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button