Pamekasan, Cobra-Bhayangkaranews.co.id
Perhutani Kesatuan Pemangkuan (KPH) Madura menerima kunjungan Bupati Pamekasan beserta jajaran dalam rangka perkuat tali silaturahmi dan sarasehan ngobrol santai guna diskusi pengelolaan Sumber Daya Hutan (SDH) Perhutani tentang kegiatan pemanfaatan hutan dengan Pemerintahan Daerah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, bertempat di Rumah Dinas Administratur KPH Madura, Rabu 22/03/2023.
Kunjungan kerja tersebut sekaligus merupakan ajang silaturahmi Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam bersama staf dengan Administratur KPH Madura Kelik Djatmiko.
Dalam kesempatan tersebut, Kelik Djatmiko mengatakan bahwasanya, Bupati penasaran dengan bangunan rumah dinas Administratur Perhutani karena dianggapnya sebagai bangunan yang bernilai sejarah, dan mempunyai ciri khusus. Selain itu juga kami membicarakan hal-hal terkait dengan pengelolaan SDH oleh Perhutani. Dari pertemuan ini menurut Kelik, semoga kolaborasi pengelolaan SDH antara Pemkab Pamekasan dengan Perhutani KPH Madura akan lebih optimal bagi kesejahteraan masyarakat sekitarnya.
“Dengan mengimplementasikan dan menyelaraskan kesepakatan bersama pemanfaatan hutan guna mengoptimalkan dan mendukung pembangunan dan pengembangan SDH dari berbagai aspek seperti halnya, pengembangan wisata, komoditas pertanian, kebutuhan sumberdaya air, pemanfaatan hasil hutan dan pemberdayaan masyarakat desa sekitar hutan di Kabupaten Pamekasan. Untuk itu dengan adanya sinergitas ini diharapkan memperoleh banyak manfaat ekologi, sosial, budaya dan ekonomi secara optimal kedepan,” ungkap Kelik.
Sementara itu Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyampaikan terima kasih, bahwa kedatangannya disambut baik oleh Administratur Perhutani untuk bersilaturahmi, kami sangat berkenan dengan penyambutan yang ramah tamah dan seperti keluarga ini. Sekaligus audiensi dan diskusi tentang silsilah sejarah kehutanan guna mengetahui lebih jauh mekanisme kerja di lingkup Perhutani.
“Baddrut Tamam juga mengatakan, bahwa dia sangat berharap dengan adanya hutan di wilayah Kabupaten Pamekasan dapat memberikan banyak manfaat yang lebih optimal bagi masyarakat.
“Sebagai pengelola hutan, Perhutani menyambut baik terhadap kegiatan pemanfaatan hutan melalui kerjasama pemanfaatan kawasan hutan sehingga diperoleh manfaat lingkungan, manfaat sosial dan manfaat ekonomi secara optimal dengan tidak mengurangi fungsi utamanya,” pungkasnya.
Pewarta: Rahman/Tim
