Jember – COBRA BHAYANGKARA NEWS
Sehari sebelum keberangkatan 450 Prajurit untuk melaksanakan tugas pengamanan perbatasan (Pamtas) Mobile RI-PNG dan Satgas Luar Negeri (LN) BGC Kongo 406, selama 9 bulan Batalyon Infanteri Raider 509/Balawara Yudha (BY) Kostrad menggelar tradisi Penciuman Tunggul di Markas Yonif Raider 509/BY Kostrad, Jember, Jawa Timur pada hari Rabu 14 Febuari 2024 (dini hari)
Tradisi ini dipimpin langsung oleh Dansatgas Mayor Inf Dian Dessiawan Setyadi, S.P. dan diikuti oleh seluruh personel Satgas Pamtas Mobile RI-PNG dan Satgas LN BGC Kongo 406. Penciuman Tunggul merupakan tradisi sakral yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta, kebanggaan, dan semangat juang prajurit terhadap satuannya.
Dalam sambutannya, Dansatgas Mayor Inf Dian Dessiawan Setyadi, S.P. menekankan pentingnya tradisi ini sebagai bentuk penghormatan terhadap simbol satuan dan komitmen untuk menjaga nama baik Yonif Raider 509/BY Kostrad.
“Penciuman Tunggul ini merupakan wujud nyata kesetiaan dan kecintaan kita terhadap satuan prajurit Yonif Raider 509/BY Kostrad siap mengemban tugas negara. Ini juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu menjaga nama baik Yonif Raider 509/BY Kostrad di manapun kita bertugas, penuh semangat dan rasa tanggung jawab,” tegasnya.
Mayor Inf Dian Dessiawan Setyadi, mengingatkan, Jaga nama baik satuan dan negara selama kalian bertugas. “Laksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan profesionalisme, serta selalu utamakan keamanan dan keselamatan,” imbuhnya.
Tradisi Penciuman Tunggul diakhiri dengan doa bersama dan pemberian ucapan selamat kepada seluruh personel Satgas oleh Dansatgas dan para Perwira Yonif Raider 509/BY Kostrad.
Pasukan dibubarkan menuju Kolam depan markas untuk berendam meluapkan suka cita sambil, mendengar kan arahan dan bimbingan semangat Dansatgas. (Bagus)
