PORTAL DAERAH

Pemkab Barsel Menandatangani MoU Jaminan Kesehatan Dengan BPJS Kesehatan Cabang Muara Teweh

Buntok – COBRA BHAYANGKARA NEWS

Kabupaten Barito Selatan kini resmi menyandang status Universal Health Coverage (UHC) non cut off, capaian tersebut diraih setelah Pj. Bupati Barito Selatan, Dr.H Deddy Winarwan didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), Eddy Purwanto dan disaksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan menandatangani Rencana Kerja (Perjanjian Kerja Sama) bersama dengan pihak BPJS Kesehatan di Aula Setda kantor Bupati Barito Selatan.
Rabu (24/01/2024)

Terdata dari 135.024 jiwa penduduk Kabupaten Barito Selatan yang sudah menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mencapai 132.756 jiwa (98,32%), dengan peserta status aktif sebanyak 102.036 jiwa (75,57%). Tertuang dalam Rencana Kerja (Perjanjian Kerja Sama) antara Pemkab Barito Selatan dan BPJS Kesehatan sebanyak 41.280 jiwa penduduk didaftarkan dalam segmen Pekerja Bukan Penerima Upah dan Bukan Pekerja (PBPU & BP) Pemda yang iurannya ditanggung oleh Pemkab Barito Selatan.

Status UHC non cut off tersebut menjadi komitmen dan wujud nyata hadirnya Pemkab Barito Selatan dalam melayani dan menjamin kesehatan seluruh masyarakat di daerah setempat melalui Program JKN.

“Bisa kita bayangkan kalau ada masyarakat mau berobat tetapi tidak bisa membayar, dengan pemerintah menanggung dan semua tercover dalam Program JKN maka pelayanan kesehatan bagi masyarakat kita, dipastikan gratis ditanggung oleh JKN berdasarkan kerjasama dengan pemerintah kabupaten,” ucap Pj. Bupati Barito Selatan, Deddy Winarwan.

Dari sisi cakupan dan keaktifan, PJ. Bupati Barito Selatan juga berkomitmen meningkatkan capaian hingga diangka 100 persen.

“Saya minta agar Asisten I dan Kadinsos PMD juga kepada camat-camat saling berkoordinasi untuk turun lagi ke desa-desa, data ulang warganya by name by address untuk didaftarkan menjadi peserta JKN, sehingga tidak ada lagi warga yang tidak bisa berobat karena tidak memiliki JKN,” tambahnya.

Kelebihan dari status UHC non cut off yang dicapai oleh Kabupaten Barito Selatan, maka masyarakat yang belum memiliki kepesertaan JKN maupun peserta JKN non aktif, jika yang bersangkutan didaftarkan menjadi peserta PBPU & BP Pemda (Iuran yang dibayarkan Pemkab Barito Selatan) kepesertaannya bisa langsung aktif tanpa ada masa tunggu.

Sejalan dengan capaian luar biasa tersebut, secara terpisah, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Muara Teweh Achmad Zainuddin mengapresiasi dukungan dan komitmen penuh dari Pj. Bupati Barito Selatan beserta jajaran di lingkup Pemkab Barito Selatan.

“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pj. Bupati Barito Selatan dan seluruh jajaran beserta pemangku kepentingan yang terus mendukung penyelenggaraan Program JKN, melalui UHC non cut off ini akan mewujudkan akses pelayanan kesehatan yang adil dan bermutu bagi setiap seluruh masyarakat sebagai kepastian dan perlindungan resiko finansial saat masyarakat membutuhkan layanan kesehatan,” ucap Achmad

Disisi lain, Pihaknya juga memastikan peningkatan layanan bagi masyarakat terus berjalan melalui transformasi mutu layanan yang mudah, cepat dan setara dengan tidak terlepas dukungan penuh dari Pemkab Barito Selatan melalui dinas terkait dan fasilitas kesehatan sebagai pemberi layanan kesehatan.

Berbagai upaya telah dilakukan diantaranya dengan optimalisasi layanan berbasis digital yang dapat diakses oleh peserta JKN di fasilitas kesehatan tingkat pertama maupun tingkat lanjutan, Salah satunya melalui Aplikasi Mobile JKN dengan berbagai fitur yang ada seperti antrean online, ubah data peserta, KIS Digital, Skrining Riwayat kesehatan, dan I-Care JKN.

Pewarta : Sawalun.DL

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button