JATIM – COBRA BHAYANGKARA.NRWS
Ningwar, Ketua LSM Aliansi Masyarakat Peduli Jember (AMPJ) meng apresiasi langkah Cepat Polda Jatim Utk melakukan penyelidikan Dugaan Korupsi di bagian Umum Pemkab Jember tahun 2022 tahun 2023. ” Semoga lekas terungkap niat jahat dan pelakunya segera di Tangkap”.
” Informasi yg saya terima Kemarin Senin 27 Mei 2024. AH selaku PPK diperiksa Penyidik Polda Jatim” Ujarnya.
” Saya Berharap polda jatim berhasil mengungkap aktor di balik layar yang mengendalikan proyek proyek PL PL dan pecah paket di Bagian Umum. Konon desas desus di Pemkab yang mengendalikan pengadaan bagian umum adalah KF (istri bupati) dan anak kandungnya AR “
Kasus ini mencuat setelah LSM AMPJ melaporkan
ke Polda Jatim.
“Hitungan anggaran yang dikorupsi atau kerugian negara yang diinvestigasi oleh Tim LSM AMPJ mencapai sekira 32,9 Milyar rupiah yang terjadi sekira tahun 2022 lebih kurang kerugiannya 12,8 milyar rupiah dan yang terjadi di tahun 2023 kerugiannya lebih kurang 20,1 milyar rupiah, “ujar Ningwar.
“Kok tega benar uang rakyat, tiga puluh persen lebih, ” ungkap Ningwar sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.
Ningwar pun menjelaskan lebih lanjut modus operandi yang didapatkan dari investigasi lapangan adalah yang paling terlihat adanya monopoli utamanya diduga pengadaan makan minum yang harus mendapat restu dari KF dan kebanyakan adalah timses, pecah paket pengadaan barang jasa utamanya jasa konstruksi, SPJ fiktif dan double counting utamanya belanja BBM fiktif yang juga overlap dengan biaya perjalanan dinas.
“Dugaan saya ini mirip kejadian yang menghangat terkait pemeriksaan Syahrul Yasin Limpo, aliran uangnya harus ditelusuri kemana saja. Terutama PPKom nya yang terkenal uangnya ndak habis-habis” pungkas Ningwar.
( pewarta//selamet Dion)