PORTAL TNI - AD

Kunjungi Desa Kandangan di Kaki Gunung Wilis, Danrem 081/DSJ Komunikasi dengan Para Petani

Madiun – COBRA BHAYANGKARA NEWS

Di tengah cuaca berkabut, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf H. Sugiyono berkunjung ke Desa Kandangan, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Selasa (28/11/2023) siang.

Desa Kandangan merupakan salah satu desa terpencil di Kabupaten Madiun, karena letaknya berada di kaki Gunung Wilis. Desa ini mempunyai komoditi pertanian berupa kopi, cengkeh, karet, cabai, kentang, tomat, dan daun bawang.

Selain melihat lahan pertanian yang menjadi sumber penghasilan mayoritas warga di Desa Kandangan, Danrem juga mengunjungi sebagian rumah warga untuk melihat langsung kondisi kehidupan warga di sana.

Upaya yang dilakukan itu bertujuan untuk dapat membantu masyarakat, khususnya dalam memajukan sektor pertanian di desa tersebut.

“Kita ingin melihat secara dekat bagaimana kehidupan masyarakat di sini (Desa Kandangan). Kita ingin tahu apa yang dapat kita perbuat untuk membantu mereka,” kata Danrem dalam keterangannya.

“Terlebih kita lihat masyarakat di sini mayoritas berprofesi sebagai petani, kita ingin membantu para petani agar semakin sejahtera,” tambah pria yang pernah menerima Pin Emas dari Presiden Joko Widodo sebagai Dandim terbaik dalam mendukung program pemerintah di bidang swasembada pangan.

Dari komunikasi yang dilakukan dengan para petani di sana, Pamen TNI AD itu mengaku siap untuk melakukan upayanya agar hasil pertanian dapat semakin baik dan meningkat.

“Setelah mendengar keluhan dan masukan dari para petani, nanti kita akan diskusikan untuk mencari solusi yang tepat,” ujarnya.

Lebih dari itu, Danrem pun menegaskan, kehadirannya di Desa Kandangan kali ini merupakan bentuk kehadiran satuannya untuk dapat hadir membantu masyarakat.

“Ini sudah menjadi tugas dan komitmen kami bahwa, kami TNI Angkatan Darat akan selalu hadir membantu setiap kesulitan masyarakat dan menjadi solusi,” pungkasnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button