Trenggalek –COBRA BHAYANGKARA NEWS
Kebakaran hutan merupakan bencana alam yang selalu mengancam keberlangsungan lingkungan dan masyarakat sekitarnya. Pada Rabu (27/9/2023) sore, sebuah perjuangan heroik terjadi di Dusun Mbeji, Desa Ngepeh, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek. Babinsa Sertu Mugianto bersama 3 Pilar Desa, Mantri KPRH Tugu BKBH Karangan, Polhutmob, dan perangkat Desa Ngepeh bersatu dalam upaya untuk memadamkan kebakaran hutan yang melanda daerah tersebut.
Lokasi kebakaran hutan yang terletak di atas ketinggian gunung membuat tugas ini semakin menantang. Namun, semangat juang yang tak kenal lelah membawa mereka untuk bersama-sama menghadapi ancaman ini. Meskipun hanya dilengkapi dengan peralatan seadanya, mereka bertekad untuk menjinakkan kobaran api yang telah menghanguskan begitu banyak sumber daya alam.
Babinsa Sertu Mugianto, sebagai sosok yang memiliki pengetahuan dan keterampilan militer, memimpin tim dengan penuh dedikasi. Mereka bekerja keras mengatur strategi pemadaman api sambil berkoordinasi erat dengan 3 Pilar Desa dan perangkat Desa Ngepeh. Kerjasama yang sinergis antara instansi pemerintah, warga desa, dan aparat keamanan sangatlah penting dalam situasi seperti ini.
Selama proses pemadaman, para relawan menghadapi berbagai kendala seperti cuaca yang tidak bersahabat dan medan yang sulit diakses. Namun, mereka tidak pernah menyerah. Setelah upaya yang luar biasa, akhirnya mereka berhasil memadamkan api yang mewujudkan ancaman bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
Tetapi perjuangan belum berakhir bagi Babinsa Sertu Mugianto. Setelah berhasil memadamkan api, ia tetap berdedikasi untuk mendalami sumber kebakaran hutan tersebut. Ini adalah langkah penting untuk mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan. Penelusuran penyebab kebakaran hutan melibatkan mengidentifikasi faktor-faktor seperti kelalaian manusia, kondisi cuaca, atau aktivitas ilegal.
Keberhasilan dalam mengatasi kebakaran hutan di Dusun Mbeji, Desa Ngepeh, tidak hanya merupakan prestasi bagi tim yang terlibat, tetapi juga contoh nyata dari kekuatan kolaborasi dan semangat kebersamaan dalam menghadapi ancaman lingkungan yang serius. Ini juga menegaskan betapa pentingnya peran Babinsa dan aparat pemerintah dalam melindungi sumber daya alam dan masyarakat.
Kita patut berterima kasih kepada Babinsa Sertu Mugianto, 3 Pilar Desa, Mantri KPRH Tugu BKBH Karangan, Polhutmob, dan seluruh perangkat Desa Ngepeh yang telah bersatu dalam upaya pemadaman kebakaran hutan ini. Mereka adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang pantas dihormati atas pengorbanan dan dedikasi mereka untuk menjaga kelestarian alam dan keamanan masyarakat. Semoga kisah heroik ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu berjuang bersama melawan bencana alam dan menjaga bumi ini sebagai tempat tinggal yang aman dan indah untuk generasi mendatang.