PORTAL POLRES

Kapolres Sintang Katakan: Hasil Forensik Otopsi YFY Meninggal Karena Over Dosis Ekstasi

Sintang – COBRA BHAYANGKARA NEWS

Pada kasus kematian YFY (Warga Ketungau Hilir) ditetapkan salah seorang pelaku dengan inisial TC (29) yang merupakan warga Desa Penjagalan Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Dijelaskan Kapolres Sintang, pelaku sendiri berprofesi sebagai karyawan swasta dimana kedatangannya ke Kabupaten Sintang tersebut dalam rangka urusan pekerjaan.

Adapun korban dari hasil autopsi yang telah dilakukan oleh dokter forensik, YFY meninggal akibat overdosis MDMA (ekstasi).

“Autopsi yang kami laksanakan kemarin hasilnya telah di rilis dan disampaikan oleh dokter forensik juga, korban YFY meninggal akibat overdosis MDMA” Ungkap Kapolres.

Lebih lanjut isu terkait luka lebam di badan korban, Kapolres Sintang menjelaskan hal tersebut tidak benar bedasarkan hasil pemeriksaan dari dokter forensik.

“Terkait isu luka lebam yang beredar, ini tidak ada dan sudah dikonfirmasi juga oleh dokter forensik lewat hasil pemeriksaan jadi memang tidak ditemukan adanya bekas luka lebam dan sebagainya di sekujur badan,” jelasnya.

Kronoligis kejadian, YFY tidak sadarkan diri usai karaoke di tempat hiburan malam Hotel My Home, korban yang tidak sadarkan diri langsung dilarikan ke rumah sakit, keluarga yang mendapat informasi langsung bergegas keesokan harinya dan setiba pukul 10.00 Wib korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

“Seluruh proses sudah kita lalui seperti olah TKP, pemeriksaan saksi, autopsi dan sebagainya adapun saksi ada 13 orang yang kita periksa dimana tersangka satu orang sudah ditetapkan,” Pungkasnya.

Sumber: Humas Polres Sintang

Tim/Edy

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button