Buntok – COBRA BHAYANGKARA NEWS
Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Buntok, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah, melaksanakan Upacara Hari Kesadaran Nasional yang diperingati pada tanggal 17 setiap bulan. Hal tersebut dimaksudkan sebagai bentuk pembinaan kepribadian Warga Binaan
Pemasyarakatan (WBP) untuk meningkatkan kecintaan kepada bangsa dan negara. Upacara dipimpin oleh Kepala Rutan Buntok selaku Inspektur Upacara yang diikuti oleh Kepala Sub Seksi beserta seluruh staf dan Warga Binaan Pemasyarakatan di lapangan upacara, Jum’at (17/11/2023).
Namun upacara di bulan ini terasa sedikit berbeda, pasalnya petugas upacara hari ini merupakan Warga Binaan Pemasyarakatan. Pada kegiatan upacara diadakan pengibaran Bendera Merah Putih, pembacaan Pembukaan UUD 1945, Tri Dharma Petugas Pemasyarakatan, dan Catur Dharma Narapidana.
Kepala Rutan Buntok menyampaikan dalam amanatnya bahwa, “Hari Kesadaran Nasional juga menjadi momen bagi generasi muda untuk lebih memahami sejarah perjuangan bangsa dan menjadi inspirasi untuk terus berkontribusi dalam membangun bangsa ke depannya,” ucap Kepala Rutan Buntok.
Kepala Rutan Buntok juga menyampaikan petugas upacara hari ini merupakan Warga Binaan Pemasyarakatan dari berbagai jenis tindak pidana. Hal tersebut dimaksudkan sebagai bentuk pembinaan kepribadian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk meningkatkan kecintaan kepada bangsa dan negara.
“Petugas upacara pada hari ini merupakan Warga Binaan Pemasyarakatan dari berbagai jenis tindak pidana, ada yang dari kasus narkoba, tindak pidana umum, dan lain-lain. Generasi muda diharapkan dapat mengambil nilai-nilai luhur dari peristiwa bersejarah tersebut, seperti semangat gotong royong, kebersamaan, dan cinta tanah air, sehingga mereka dapat menjadi pemimpin yang bertanggung jawab dan berkomitmen dalam mencapai cita-cita Indonesia yang lebih baik,” lanjut Kepala Rutan Buntok.
Kepala Rutan Buntok sangat mengapresiasi karena meskipun di baik jeruji besi, WBP bisa melaksanakan upacara dengan lancar dan tidak ada halangan berarti.
“Terima kasih kepada rekan-rekan semua selaku pembina dan Warga Binaan Pemasyarakatan yang menjadi petugas upacara hari ini. Diharapkan dengan melalui upacara ini bisa menumbuhkan rasa solidaritas dan kekeluargaan antar Warga Binaan Pemasyarakatan,” ucap Kepala Rutan Buntok.
Pewarta : Sawalun.DL
