TNI AD – COBRA BHAYANGKARA NEWS
Pendiv2 – Diananda Choirunisa merupakan perempuan kelahiran Surabaya, 16 Maret 1997 tersebut, merupakan salah satu anggota Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Ranting 2 Yonif Mekanis Raider 411 Cabang XIX Brigif Mekanis Raider 6 Koorcab Divif 2 PG Kostrad, yang berprofesi sebagai atlet panahan nasional dan sebentar lagi akan mewakili Indonesia dalam ajang olahraga terbesar dunia yakni Olimpiade Paris 2024.
Diananda Choirunisa merupakan istri dari Sertu Danie Pratama (Danru Ranpurevrec/Ma Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa/6/2 Kostrad) yang juga seorang atlet sepak bola profesional.
Perlu diketahui bersama, bahwa keberhasilan Diananda Choirunisa memperoleh kemenangan dan dinyatakan lolos ke Olimpiade Paris 2024 karena telah berhasil menduduki peringkat ke-3 di nomor beregu campuran recurve (mixed recurve team) dalam laga Asian Games 2022 Hangzhou yang berlangsung di Fuyang Yinhu Sport Centre, Hangzhou beberapa waktu yang lalu.
Dalam keterangan Diananda dengan awak media, disampaikan “aura persaingan di Asian Games 2022, terutama di Divisi Recurve tidaklah mudah. Selain semua tim ingin mempersembahkan yang terbaik untuk negaranya, Divisi Recurve juga memperebutkan tiket Olimpiade Paris. Tekanan tersebut sangat terasa sejak dari babak kualifikasi hingga babak eliminasi”.
“Saya sangat bersyukur bisa mempersembahkan medali perunggu dan terutama mendapatkan satu tiket Olimpiade Paris 2024. Dukungan dari kontingen dan masyarakat panahan Indonesia sungguh berarti buat perjuangan kami disini. Medali dan tiket Olimpiade ini, saya persembahkan untuk Indonesia,” ujar Diananda.
Disisi lain, Pangdivif 2 Kostrad Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Haryanto, S.I.P., M.Tr. (Han). dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Divif 2 PG Kostrad Ibu Rina Haryanto sangat mengapresiasi atas keberhasilan dan prestasi yang telah diraih oleh Diananda Choirunisa, bukan hanya mengharumkan nama satuan tetapi juga telah mengharumkan Negara Kesatuan Republik Indonesia di mata dunia.
“Saya berharap, Diananda Choirunisa bisa menjadi contoh dan motivasi bagi atlet-atlet yang lain untuk lebih semangat dalam berlatih dan terus bekerja keras melalui perjuangan yang gigih tanpa mengenal kata menyerah dengan harapan agar dapat ikut berprestasi di kancah nasional bahkan internasional”, pungkas Pangdiv (06/10/2023).